Aborted Babies
Hi guys!
Maraknya pergaulan bebas di zaman yang udah sangat tua ini kayaknya udah hal yang wajar. Bener gak?
Buat orang orang diangkatan di atas kita, hal ini sangat sangat nggak lazim.
Tapi buat angkatan angkatan usia kita, kayaknya ini udah menjadi hal yang wajar kalo ngedenger seseorang udah nggak perawan lagi
. Bahkan, kalo udah nggak perjaka dianggep sesuatu yang jantan, yang hebat. padahal infact, mereka itu nggak bisa menjaga kesucian mereka sendiri. Mereka sama aja nggak punya harga diri. Kok bisa?
Ya bisalah, mereka ngasih sesuatu yang mereka miliki, berkat dari Tuhan untuk bereproduksi, tapi mereka 'dengan rela' ngasih ke orang yang bukan siapa siapa mereka.
Mungkin pacar, tapi seberapa lama sih mereka bakal 'pacaran'? Sampe beneran nikah? jarang banget!
Nah akibat dari pergaulan-atau-sex bebas ini udah tau dong, buat kita yang cewek cewek 'yang notabene bakal jadi Mamah dari suami yang sah' malah jadi Mamah tanpa Papah. Atau biasa kita sebut, hamil diluar nikah. Banyak banget remaja remaja yang memilih jalan pintas untuk minum pil buat mem'blender' anak yang ada dalam kandungannya, atau menggunakan alat kontrasepsi untuk merusak rahimnya sendiri yang membawa kemungkinan malah mungkin dia nggak bakal bisa hamil lagi.
kalo nggak, hmmm,
yang lagi ngetren itu ABORSI! Yap ABORSI 
Kenapa bisa RAIN?!
Yap, kita tau, kebanyakan menggangap remeh proses masuknya sperm kedalam vagina, ada yang bilang "bukan masa subur" lah, ada yang bilang "ga bakalan hamil kalo cuma sekali" lah, padahal kita tau, kalo emang kehendak Tuhan, bukan masa subur-pun tentu dia bisa hamil!
Nah kebanyakan tuh pas udah keburu hamil, baru deh kocar kacir!
Nah kalo udah hamil gini yang bisa kita lakuin apa? cuman aborsi atau melahirkan anak tersebut.
Kalo udah kayak gini, siapa yang bakal mau memilih untuk melahirkan bayinya? Jarang banget!
Kalian mau tau bayi bayi yang udah diaborsi sama ibunya sendiri? Check this out!
Sebenernya sebelom mereka diaborsi, mereka sempat 'ingin berbincang bincang' dengan ibu yang mengandungnya. Kira kira kayak gini nih...
Well, kali ini postingan itu aja yang pengen gue share. Entah kenapa kalo gue baca kalimat kalimat tadi, gue selalu nggak bisa buat nggak nangis. Seenggaknya kalian bisa diberkati dengan postingan ini dan berfikir untuk kehidupan kalian ke depan. Stop free sex, stop aborsi. God Bless

Maraknya pergaulan bebas di zaman yang udah sangat tua ini kayaknya udah hal yang wajar. Bener gak?

Buat orang orang diangkatan di atas kita, hal ini sangat sangat nggak lazim.
Tapi buat angkatan angkatan usia kita, kayaknya ini udah menjadi hal yang wajar kalo ngedenger seseorang udah nggak perawan lagi



Nah akibat dari pergaulan-atau-sex bebas ini udah tau dong, buat kita yang cewek cewek 'yang notabene bakal jadi Mamah dari suami yang sah' malah jadi Mamah tanpa Papah. Atau biasa kita sebut, hamil diluar nikah. Banyak banget remaja remaja yang memilih jalan pintas untuk minum pil buat mem'blender' anak yang ada dalam kandungannya, atau menggunakan alat kontrasepsi untuk merusak rahimnya sendiri yang membawa kemungkinan malah mungkin dia nggak bakal bisa hamil lagi.

kalo nggak, hmmm,


Kenapa bisa RAIN?!

Nah kebanyakan tuh pas udah keburu hamil, baru deh kocar kacir!


Kalian mau tau bayi bayi yang udah diaborsi sama ibunya sendiri? Check this out!
Sebenernya sebelom mereka diaborsi, mereka sempat 'ingin berbincang bincang' dengan ibu yang mengandungnya. Kira kira kayak gini nih...
Hi Mommy!
Aku memang hanya 3/4 inci saja panjangnya,
Tp aku sudah punya seluruh organ tubuh.
Aku suka suaramu.
Setiap kali aku mendengarnya, aku pasti menggoyangkan tangan dan kakiku.
Suara detak jantungmu adalah lagu kesukaanku.
Month Two.
Mommy,
Hari ini aku belajar menghisap jariku
Bila kamu bisa melihatku
Mommy pasti tau kalau aku adalah bayimu.
Aku memang belum cukup besar untuk hidup di luar.
Betapa nyaman dan hangat di dalam sini, mommy.
Month Three.
Tahukah kamu mommy?
Aku anak perempuan atau laki-laki?
Aku harap mommy bahagia karenanya.
Aku selalu berharap mommy selalu bahagia.
Karena bila kamu sedih,
Akupun ikut sedih.
Dan aku pun ikut menangis walaupun mommy tidak bisa mendengarnya.
Month Four.
Mommy,
Rambutku mulai tumbuh.
Memang masih pendek dan halus tapi akan tumbuh banyak sekali.
Aku telah berlatih lama sekali.
Sehingga aku bisa menengok, melipat dan merenggangkan kaki dan tangan-tanganku.
Aku menjadi ahli dalam hal-hal itu.
Month Five.
Kamu pergi ke dokter hari ini.
Tapi Mom, dia bohong kepadamu.
Dia bilang kalau aku tak ada.
TAPI AKU ADA!!!!! MOM, DENGARLAH AKU, AKU BAYIMU.
Mommy, apa itu ABORSI???
Month Six.
Aku bisa mendengar dokter itu lagi.
Aku tidak suka dia.
Dia sangat tidak berperasaan.
Sesuatu datang mengancam rumahku.
Dokter-dokter itu bilang itu jarum.
Mommy apa itu??? TOLONG, AKU TERBAKAR!
TOLONG HENTIKAN DIA!
AKU TIDAK BiSA MELAWANNYA!
MOMMY! TOLONG!!!
Month Seven.
Mommy,
Aku baik-baik saja.
Aku sudah bersama TUHAN. DIA MEMEGANG TANGANKU.
Dan Dia telah memberitahuku apa itu aborsi.
Mengapa kamu tidak menginginkanku, Mommy?
Every abortion is just…
Satu jantung LAGI yang berhenti berdetak.
Dua mata yang tidak dapat LAGI melihat dunia.
Dua tangan LAGI yang tidak akan pernah memegang.
Dua kaki LAGI yang tidak akan pernah bisa berlari dan berjalan.
Satu mulut LAGI yang tidak akan pernah bisa berbicara.
Well, kali ini postingan itu aja yang pengen gue share. Entah kenapa kalo gue baca kalimat kalimat tadi, gue selalu nggak bisa buat nggak nangis. Seenggaknya kalian bisa diberkati dengan postingan ini dan berfikir untuk kehidupan kalian ke depan. Stop free sex, stop aborsi. God Bless

Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment
Always need you comment here :')